30
Mei 2009, Teka-teki foto yang menunjukkan seorang pria dengan babi liar
raksasa mulai menunjukkan titik terang. Sumber yang terpercaya
mengatakan bahwa babi liar raksasa itu ditembak mati di Peternakan
Pilbara, Australia tiga tahun sebelumnya oleh seorang peternak bernama
John Anick. Mungkin sukar dipercaya, namun babi itu ditembak mati
setelah terlihat sedang memakan seekor sapi.
Ketika
pertama kali foto diatas muncul di internet dengan deskripsi yang
bermacam-macam, banyak orang menganggap foto itu adalah sebuah rekayasa,
termasuk Departemen lingkungan dan konservasi Australia. Perdebatan
semakin memanas ketika situs berita PerthNow turut mempublikasikannya dalam situs mereka.
Namun semuanya menjadi jelas ketika harian The Sunday Times
mengkonfirmasi bahwa babi raksasa itu ditembak dekat peternakan Pilbara
dekat Newman, 1200 km timur laut Perth. Seorang kerabat dari pria yang
ada di foto diatas mengkonfirmasikan bahwa pria itu bernama John Anick,
seorang peternak dari Pilbara, dan foto itu diambil di propertinya tiga
tahun yang lalu. Sebelumnya, keluarga Anick menolak untuk berbicara
mengenai babi raksasa itu karena kuatir pemburu babi liar akan
membanjiri wilayah itu.
Sebuah sumber lain mengatakan bahwa babi
itu memiliki berat 220 kg dan terlihat sedang memakan seekor sapi oleh
petugas pengamat ternak dari atas helikopter. Mr Anick melihatnya
kembali ketika sedang mengecek kincir angin di propertinya dan segera
menembak mati babi itu.
"Saya
yakin 100 persen bahwa foto itu diambil di Pilbara dan pria di dalam
foto itu adalah pria yang saya sebut sebelumnya." Kata sumber itu.
Namun
Departemen Lingkungan dan Konservasi masih menolak keaslian foto
tersebut. Nigel Higgs, salah seorang pejabat di departemen itu
mengatakan :"Memang ada beberapa babi di wilayah sungai De Grey, sebelah
timur Pelabuhan Hedland dan beberapa babi memang berubah menjadi liar
dekat sungai Savory, 200 km sebelah timur Newman, namun mereka adalah
babi kecil berwarna merah jambu."
Walaupun telah mendapat
tanggapan negatif dari departemen itu, beberapa sumber tetap
mengkonfirmasi keaslian foto itu. Seorang sumber di Perth mengklaim
telah meng-scan foto asli itu ke komputer. Sebuah situs yang
mengkhususkan diri menyingkap rekayasa foto bernama Hoax-Slayer.com dalam artikelnya di Januari 2007 juga menyatakan bahwa foto itu asli dan diambil di Pilbara.
Diperkirakan
ada 23 juta ekor babi liar di seluruh Australia, terutama paling banyak
di New South Wales, Queensland dan wilayah Northern Territory.
Sumber: http://xfile-enigma.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar